Sediiih rasanya lihat rumah sendiri ini selama beberapa minggu dibiarin blong melompong nggak ada unggahan baru. Bahkan sampai cerbung "Jarik Truntum Garuda" tamat di page FiksiLizz di facebook. 😢
Kencana merasa terperangkap dalam deja vu ketika masuk ke gereja dalam barisan iring-iringan pengantin. Di sampingnya, Owen melangkah dengan gagah dalam balutan beskap hitam dan jarik truntum garuda berprada. Jarik dengan motif yang sama juga membalut bagian bawah tubuh Kencana, melengkapi kebaya brokat berwarna merah hati yang dikenakannya. Sepasang jarik yang pernah dikenakan ibu-ayahnya pada dua pernikahannya bertahun-tahun lalu.
Dengan penuh haru, Ndari mengeluarkan sepasang jarik truntum garuda berprada dari dalam lemari. Diciumnya jarik itu dengan air mata menggenang. Ditariknya napas dalam-dalam. Membiarkan aroma khas sepasang jarik itu melekat selamanya dalam ingatan.
Selama beberapa hari, Kencana bagai hidup dalam dua lorong yang berbeda. Lorong pertama adalah pekerjaannya. Secara jujur, ia sudah berterus terang pada atasannya bahwa ia sudah memutuskan untuk mengundurkan diri. Sang atasan pun tidak bisa melarang, tapi menekankan bahwa Kencana tidak bisa 'lari' begitu saja. Perlu waktu tiga bulan untuk membereskan segala hal, dan Kencana memahami seutuhnya.